MAKALAH
ANALISIS SWOT
           





NAMA  :  SILVESTER YULIANUS EKO SILI
NIM      : 142380045



ROGRAM STUDI PENYULUHAN PERTANIAN LAHAN KERING
JURUSAN MANAJEMEN PERTANIAN LAHAN KERING
POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI KUPANG
2016


BAB I
PENDAHULUAN


A.      LATAR BELAKANG
Analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, and Threats) telah menjadi salah satu alat yang berguna dalam dunia industri. Namun demikian tidak menutup kemungkinan untuk digunakan sebagai aplikasi alat bantu pembuatan keputusan dalam pengenalan program-program baru di lembaga pendidikan. Proses penggunaan manajemen analisis SWOT menghendaki adanya suatu survei internal tentang strengths (kekuatan) dan weaknesses(kelemahan) program, serta survei eksternal atas opportunities(ancaman) dan threats (peluang/kesempatan). Pengujian eksternal dan internal yang terstruktur adalah sesuatu yang unik dalam dunia perencanaan dan pengembangan kurikulum lembaga pendidikan.
Lingkungan eksternal mempunyai dampak yang sangat berarti pada sebuah lembaga pendidikan. Selama dekade terakhir abad ke dua puluh, lembaga-lembaga ekonomi, masyarakat, struktur politik, dan bahkan gaya hidup perorangan dihadapkan pada perubahan-perubahan baru. Strategi-strategi baru yang inovatif harus dikembangkan untuk memastikan bahwa lembaga pendidikan akan melaksanakan tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan masyarakat mendatang khususnya pada abad 21 dan setelahnya.
Di dalam makalah ini akan dikupas beberapa hal mengenai SWOT antara lain: pengertian SWOT, faktor-faktor SWOT, kegunaan SWOT, hubungan SWOT, dan contoh aplikasi SWOT.

B.       TUJUAN
Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui penertian, faktor yang mempengaruhi danconto analisis SWOT.



  
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN ANALISIS SWOT
Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.
Menurut Daniel Start dan Ingie Hovland dalam http://subliyanto.wordpress.com/2012/12/13/analisis-swot/, analisis SWOT adalah instrumen perencanaaan strategis yang klasik dengan menggunakan kerangka kerja kekuatan dan kelemahan serta kesempatan ekternal dan ancaman. Instrumen ini memberikan cara sederhana untuk memperkirakan cara terbaik untuk melaksanakan sebuah strategi. Instrumen ini menolong para perencana apa yang bisa dicapai, dan hal-hal apa saja yang perlu diperhatikan oleh mereka.
Analisis SWOT merupakan metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek bisnis/perusahaan atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats)”.

2.2 KOMPONEN DASAR ANALISIS SWOT
Analisis SWOT terdiri dari 4 komponen dasar yaitu :
v  Strength (Kekuatan) atau disingkat dengan “S”, yaitu karakteristik organisasi ataupun proyek yang memberikan kelebihan / keuntungan dibandingkan dengan yang lainnya.
v  Weakness (Kelemahan) atau disingkat dengan “W”, yaitu karakteristik yang berkaitan dengan kelemahan pada organisasi ataupun proyek dibandingkan dengan yang lainnya.
v  Opportunities (Peluang) atau disingkat dengan “O”, yaitu Peluang yang dapat dimanfaatkan bagi organisasi ataupun proyek untuk dapat berkembang di kemudian hari.
v  Threats (Ancaman) atau disingkat dengan “T”, yaitu Ancaman yang akan dihadapi oleh organisasi ataupun proyek yang dapat menghambat  perkembangannya.
Dari keempat komponen dasar tersebut, Strength (kekuatan) dan Weakness (Kelemahan) adalah faktor internal organisasi/proyek itu sendiri, sedangkan Oppoturnities (Peluang) dan Threats (Ancaman) merupakan faktor eksternal yang mempengaruhi perkembangan organisasi ataupun proyek. Oleh karena itu, Analisis SWOT juga sering disebut dengan Analisis Internal-Eksternal (Internal-External Analisis) dan Matriks SWOT juga sering dikenal dengan Matrix IE (IE Matrix).

2.3 CARA MENGGUNAKAN ANALISIS SWOT
Untuk melakukan Analisis SWOT, kita perlu membuat beberapa pertanyaan dan menjawabnya sendiri seperti contoh-contoh berikut ini :
Strength (Kekuatan)
1.      Kelebihan apa yang dimiliki oleh organsiasi ?
2.      Apa yang membuat organisasi lebih baik dari organisasi lainnya?
3.      Keunikan apa yang dimiliki oleh organisasi ?
4.      Apa yang menyebabkan kita mendapatkan penjualan ?
5.      Apa yang dilihat atau dirasakan oleh konsumen kita sebagai suatu kelebihan ?
Weakness (Kelemahan)
1.      Apa yang dapat ditingkatkan dalam organisasi ?
2.      Apa yang harus dihindari oleh organisasi ?
3.      Faktor apa yang menyebabkan kehilangan penjualan ?
4.      Apa yang dilihat atau dirasakan oleh konsumen kita sebagai suatu kelemahan organisasi kita ?
5.      Apa yang dilakukan oleh pesaing sehingga mereka dapat lebih baik dari organisasi kita ?
Opportunities (Peluang)
1.      Kesempatan apa yang dapat kita lihat ?
2.      Perkembangan tren apa yang sejalan dengan organisasi kita ?
Threats (Ancaman)
1.      Hambatan apa yang kita hadapi sekarang ?
2.      Apa yang dilakukan oleh pesaing organisasi ?
3.      Perkembangan Teknologiapa yang menyebabkan ancaman bagi organisasi
4.      Adakah perubahan peraturan pemerintah yang akan mengancam perkembangan organisasi ?

2.4 FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ANALISIS SWOT
Faktor-faktor yang mempengaruhi keempat komponen dasar Analisis SWOT diantaranya adalah :
Faktor Internal (Strength dan Weakness)
1.      Sumber daya yang dimiliki
2.      Keuangan atau Finansial
3.      Kelebihan atau kelemahan internal organisasi
4.      Pengalaman-pengalaman organisasi sebelumnya (baik yang berhasil maupun yang gagal)
Faktor Eksternal (Opportunities dan Threats)
1.      Tren
2.      Budaya, Sosial Politik, Ideologi, perekonomian
3.      Sumber-sumber permodalan
4.      Peraturan Pemerintah
5.      Perkembangan Teknologi
6.      Peristiwa-peristiwa yang terjadi
7.      Lingkungan


2.5 CONTOH ANALISIS SWOT
Berikut ini adalah contoh sederhana dalam melakukanAnalisis SWOT dalam suatu mengevaluasi Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman suatu perusahaan.
Strength (Kekuatan)
1.      Kami dapat merespon dengan cepat setiap permintaan pelanggan tanpa harus melalui birokrasi yang panjang.
2.      Kami memiliki biaya overhead yang rendah, sehingga dapat memberikan tawaran harga yang paling baik bagi pelanggan kami.
3.      Kami sangat memperhatikan setiap permintaan dan kebutuhan pelanggan.
4.      Kami sangat fleksibel dalam menangani setiap kasus dan permintaan pelanggan.
5.      Kami memiliki reputasi yang baik pada market yang tekuni.
Weakness (Kelemahan)
1.      Staff kami masih memiliki kemampuan yang rendah dibidang-bidang tertentu.
2.      Perusahaan kami memiliki keterbatasan dalam permodalan.
3.      Cash flow kadang-kadang tidak lancar.
4.      Lokasi kantor yang letaknya di tempat yang kurang strategis.
Opportunities (Peluang)
1.      Sektor yang kami tekun ini sedang mengalami kenaikan
2.      Pemerintah sangat mendukung perusahaan lokal seperti kami
Threats (Ancaman)
1.      Perkembangan Teknologi yang cepat di market ini yang berada di luar kemampuan kami akan menyebabkan kami terlambat dalam mengadopsinya.
2.      Perubahan strategi pesaing dapat mengancam posisi kami di market.
3.      Kurangnya minat perbankan dalam membiayai pendanaan untuk industri yang kami tekuni saat ini



BAB III
PENUTUP

3.1  KESIMPULAN
Berdasarkan pembahasan di atas dapat disimpulkan bahawa:
                        Analisis SWOT merupakan metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek bisnis/perusahaan atau suatu spekulasi bisnis.
Analisis SWOT terdiri dari 4 komponen dasar yaitu : Strength (Kekuatan) atau disingkat dengan “S”, Weakness (Kelemahan) atau disingkat dengan “W”, Opportunities (Peluang) atau disingkat dengan “O”, dan Threats (Ancaman) atau disingkat dengan “T.
Faktor-faktor yang mempengaruhi keempat komponen dasar Analisis SWOT diantaranya adalah : Faktor Internal (Strength dan Weakness), dan Faktor Eksternal (Opportunities dan Threats)


  



DAFTAR PUSTAKA

Boediono. 1982. Ekonomi Mikro, Seri Sinopsis. Yogyakarta: BPFE.

Putong, Iskandar. 2000. Pengantar Ekonomi Mikro & Makro. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Murni, Asfia. 2013. Ekonomika Mikro. Edisi Kedua. Bandung: Pt Refika Aditama

http://id.wikipedia.org/wiki/


http://www.crayonpedia.org/mw/

Comments

Popular posts from this blog

PERBEDAAN PROGRAM DAN PROGRAMA PENYULUHAN